Bisnis air global adalah pasar yang tumbuh besar dengan lebih dari 2,8 triliun. Di banyak negara di dunia, pertumbuhan lebih dari 10%. Ada banyak tempat di mana Anda bisa minum air dengan aman. Ini adalah pengenalan tentang bagaimana menjalankan bisnis air minum isi ulang dan cara menghasilkan keuntungan di bidang ini. Oleh sebab itu, dalam postingan ini kita akan mengulas lebih detail lagi tentang peluang usaha air Isi ulang untuk anda yang masih kesulitan untuk membuka usaha di bidang ini.
Daftar Isi
Peluang usaha Air Isi Ulang
Air telah menjadi salah satu masalah terbesar di dunia dalam hal kelangkaan air dan kualitas udara yang dikonsumsi setiap hari. Mengkonsumsi air minum yang tidak aman telah membunuh hampir 10.000 orang, lebih dari tempat tidur udara, dan lebih dari setengahnya adalah anak-anak di bawah usia lima tahun. Ini bisnis yang sangat penting dan akan kuat di tahun-tahun mendatang.
Bentuk pengembangan usaha air minum bermacam-macam, seperti beroperasi di banyak tempat seperti waralaba atau beroperasi di satu tempat, untuk penyimpanan udara, pabrik pembotolan, pabrik pengepakan, penyediaan air yang menunjang keberhasilan usaha, sangat cocok. Anda perlu menyusun rencana bisnis dan menghitung angkanya untuk memastikan rencana Anda berhasil.
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menyiapkan model kerja dari konsep bisnis Anda yang akan Anda pasarkan kepada orang lain yang ingin mengikuti bisnis penerbangan. Anda perlu menentukan model bisnis tunggal atau gabungan.
Perhitungan Bisnis Air isi Ulang
Berikut kami lampirkan perhitungan bisnis air isi ulang yang perlu anda pertimbang sebelum menjalankannya. sehinga tidak timbul lagi pertanyaan berapa modal usaha air isi ulang dikemudian hari.
Modal usaha air isi ulang
Paket Depo Air RO Lengkap = Rp 21.500.000
75 galon = 75 x 20.000 = Rp 1.500.000
Pengiriman sepeda bekas dalam satuan galon = Rp 5.000.000
Total modal yang dibutuhkan = Rp 28.000.000
Pendapatan bulanan bisnis air isi ulang
Penjualan = 40xRp. 6.000×30 hari = Rp. 7.200.000
Biaya operasi perbulanan
2 karyawan = 2 x 600.000 = Rp 1.200.000
Sewa usaha = Rp 250.000
Tutup + tissue galon = Rp 180.000
Air bahan baku = 1.440.000 rupiah
Listrik 500 watt = Rp 200.000
Bensin untuk pengiriman = Rp70.000
Total biaya operasional = Rp3.340.000
Perhitungan keuntungan dari bisnis penyediaan air
Penghasilan bulanan = Rp 7.200.000
Biaya operasional bulanan = Rp3.340.000-
Laba kotor bulanan = Rp 3.860.000
Analisis bisnis pengisian air RO
Laba kotor tahunan = Rp46.320.000
Biaya perawatan tahunan = 2.000.000 rupiah
Laba Bersih Tahunan = Rp44.320.000
Pengembalian investasi jangka panjang = Rp28.000.000 / Rp44.320.000 / tahun = 0,61 tahun = 7,5 bulan
Persen keuntungan = (keuntungan tahunan) / (modal)
= 44.320.000 / 28.000.000 = 165%
Cara Mengembangkan Usaha Depot Air Minum
Berikut beberapa cara mengembangkan usaha depot air minum yang dapat dikerja supaya usaha laris manis.
Memilih Lokasi Yang Tepat
Lokasi adalah pertimbangan terpenting agar ini berhasil. Untuk lokasinya harus di area sibuk dengan lalu lintas teratur. Juga tersedia tempat parkir yang luas. Lokasi yang tidak boleh di lokasi padat, dekat dengan perumahan pabrik pembotolan dan pengepakan, penting untuk mempertimbangkan saluran distribusi dan lokasi pemasok.
Sangat penting untuk menemukan lokasi yang mudah diakses pelanggan Anda. Untuk bisnis pengiriman air dalam kemasan, penting untuk memilih lokasi yang menyediakan lokasi sentral atau secara ekonomis layak untuk jalur transportasi untuk meminimalkannya.
Penting juga untuk menentukan tingkat pendapatan yang Anda inginkan untuk lokasi Anda. Jika Anda belum pernah melakukannya, selalu sulit untuk melakukannya. Anda perlu melakukan riset pasar. Pikirkan tentang total penjualan dan keuntungan.
Melakukan Riset pasar
Ini sangat penting dalam menentukan jenis dan ukuran peralatan yang Anda butuhkan seiring pertumbuhan bisnis Anda. Itu mungkin, tetapi harganya lebih mahal dalam jangka panjang.
Untuk mendapatkan perkiraan peralatan yang Anda butuhkan, Anda dapat melihat berapa banyak air yang akan Anda jual disetiap hari.
Mulailah nama merek Anda sendiri
Memulai merek Anda sendiri sangat penting bagi grup mana pun yang ingin membawa bisnis mereka ke level berikutnya. Saat mengembangkan merek sendiri, ada banyak faktor penting yang harus dilakukan. Saat memulai pabrik pembotolan atau pengemasan atau toko air eceran, mereka semua harus memiliki desain dan tampilan yang seragam.
Ketika Anda memiliki merek besar dan Anda memiliki masalah dengan satu produk, dan ini akan berakibat fatal. Salah satu hal terpenting adalah mempublikasikan nama produk. Hal tersebut perlu dilakukan dengan berbagai cara, seperti etalase yang bersih dan lain sebagainya.
Saat mengembangkan nama merek, sebaiknya fokus pada pasar yang lebih besar, misalnya 100.000 orang atau lebih. Dengan demikian, Anda dapat memperluas dari satu titik ke titik lainnya.
Syarat izin usaha depot air minum isi ulang
Banyak pelaku usaha yang ingin membuka usaha depo air minum karena peralatannya mudah didapat. Namun demikian, pelaku usaha wajib memenuhi persyaratan usaha berdasarkan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan nomor 651 tahun 2004 Bab II ayat (2), yaitu:
- Depot Air Minum wajib memiliki Tanda Daftar Industri (TDI) dan Usaha Perdagangan. Tanda Daftar (TDUP) dengan total nilai investasi perusahaan sampai dengan Rp. 200 juta belum termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.
- Depot air minum wajib memiliki Surat Jaminan Penyediaan Air Baku dari PDAM atau perusahaan yang memiliki Izin Pengambilan Air dari instansi yang berwenang.
- Depot air minum wajib memiliki laporan hasil pengujian air minum yang dihasilkan dari laboratorium pemeriksaan kualitas air yang ditunjuk oleh pemerintah kabupaten / kota atau terakreditasi.
Adapun persyaratan untuk memperoleh izin usaha depo air minum berupa:
- Membawa Fotokopi Kartu Tanda Penduduk Elektronik (EKTP)
- Membawa Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
- Rekomendasi dari Kepala Desa / Kelurahan Terkait
- Bukti Pelunasan PBB
- Bukti Pembayaran Baliho Pas Foto 3×4 2 lembar
- Memiliki Surat Keterangan Higienis dan Depo Air Minum Isi Ulang Sanitasi
Mengisi formulir yang memuat tentang:
- nama;
- nomor KTP;
- nomor telepon;
- alamat;
- kegiatan usaha;
- sarana usaha yang digunakan;
- dan jumlah modal usaha.
Surat permohonan yang dilengkapi persyaratan bisa diserahkan pada Dinas Provinsi terkait. Proses persetujuan izin usaha akan keluar kurang lebih selama tiga hari atau tergantung ketentuan hari kerja tiap-tiap daerah. Input dari permohonan ini tentunya berupa Surat Izin Depot Air Minum Isi Ulang.
Demikianlah postingan tentang peluang usaha Air Isi Ulang yang dapat kami bagikan pada kesempatan ini, semoga beguna!